Pengertian dan Contoh Kata Umum dan Khusus dalam
Kalimat Terlengkap -
Kata adalah satuan unit terkecil dari bahasa. Kata – kata dalam bahasa
Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu kata umum dan kata khusus. Apakah yang
dimaksud dengan kata umum dan kata khusus ? Berikut ini adalah pembahasan
mendetail mengenai kata umum dan kata khusus beserta contoh penggunaannya dalam
kalimat.
Kata Umum dan Kata Khusus
Kata umum adalah kata – kata yang memiliki makna dan cakupan
pemakaian yang lebih luas. Kata – kata yang termasuk dalam kata umum
disebut dengan hipernim. Sedangkan, kata khusus
adalah kata – kata yang ruang lingkup dan cakupan maknanya lebih sempit, atau
disebut juga dengan hiponim.
Pada umumnya, kata umum memiliki beberapa macam kata khusus.
Meskipun kata – kata khusus memiliki bentuk yang berbeda, maknanya tetaplah
sama dengan makna kata umum.
Contoh Kata Umum dan Kata Khusus
Kata umum : Melihat
Kata khusus : Menengok, menyaksikan, melirik, memandang,
memelototi, mengamati, dan memperhatikan.
Kata umum : Mendatangi
Kata khusus : Mampir, singgah, berkunjung,
Kata umum : Membawa
Kata khusus : Mengangkat, menjinjing, menggendong,
mengangkut, menyeret, membopong, memanggul.
Kata umum : Hewan peliharaan
Kata khusus : Kucing, anjing, kelinci, marmut, hamster, ikan
Kata umum : Mencintai
Kata khusus : Menyayangi, mengasihi
Kata umum : Menetap
Kata khusus : Bersarang, tinggal, menghuni
Kata umum : Sependapat
kata khusus : Setuju, sepakat
Kata umum : Indah
Kata khusus : Cantik, menawan, menakjubkan
Advertisement
Setiap kata umum dapat digunakan dalam setiap konteks
penggunaan bahasa di dalam kalimat, sedangkan, kata khusus hanya digunakan
dalam konteks - konteks kalimat tertentu. Dengan kata lain, kata khusus tidak
bisa sembarangan digunakan pada kalimat. Oleh karena itu, pemilihan kata atau
diksi dalam kata khusus sangat penting untuk diperhatikan.
Penjelasan Penggunaan Kata Umum dan Khusus
Perhatikanlah kalimat – kalimat di bawah ini !
Ayah melihat adiknya
yang sedang dirawat di rumah sakit.
Ayah menengok adiknya
yang sedang dirawat di rumah sakit.
Ayah melirik adiknya
yang sedang sakit di rumah sakit.
Kalimat di atas memiliki makna umum yaitu, melihat, dan kata khusus, sepertimenengok, dan melirik. Pada
kalimat pertama, kata umum masih bisa digunakan sesuai dengan konteks kalimat
di atas. Sedangkan pada kalimat ketiga, kata khusus meliriktidaklah sesuai dengan konteks kalimat tersebut.
Kata khusus yang sesuai adalahmenengok pada
kalimat kedua.
Mari kita ambil contoh lain :
Pak Ujang membawa karung
beras yang sangat berat.
Pak Ujang memikul karung
beras yang sangat berat.
Pak Ujang menjinjing karung
beras yang sangat berat.
Kata khusus dari kata umum membawa yang
tepat sesuai dengan konteks di atas adalahmemikul.
Sedangkan menjinjing tidaklah tepat
digunakan dalam konteks kalimat tersebut. Oleh karena itu, penggunaan kata
khusus memiliki cakupan yang lebih sempit dan hanya bisa dipakai dalam kalimat
tertentu, sehingga pemilihan kata atau diksi sangat
diperlukan.
Contoh Kalimat
Di bawah ini adalah contoh – contoh kata umum dan khusus
dalam kalimat.
1.
Mata ibu
mengeluarkan air mata ketika mengiris bawang
merah.
2.
Ketika hari raya
tiba, umat muslim memotong sapi dan kambing
sebagai hewan kurban.
3.
Adik disuruh ibu
untuk memangkas rumput yang sudah tinggi di halaman
belakang.
4.
Mak Ijah
harus membelah kayu terlebih dahulu sebelum memasak
nasi.
5.
Ibu melihat adik
sedang menonton televisi, ayah sedang memeriksa pekerjaan rumahnya, sedangkan kakak
tengah memandangi lukisan yang tergantung di ruang tamu.
6.
Budi
menginginkan pensil untuk menulis dan penghapus untuk menghapus pekerjaannya, kemudian
ia pergi ke toko alat tulis di dekat rumahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar